Bawang merah dikenal sebagai tanaman rempah yang tidak pernah ketinggalan sebagai bumbu masakan, khususnya masakan khas Indonesia. Selain dikenal sebagai bumbu masakan, bawang merah pun juga memiliki beragam manfaat sebagai tanaman obat. Hal ini karena hasil penelitian mengngkapkan bahwa Bawang merah memiliki banyak kandungan dengan berbagai manfaat. Beberapa kandungan gizi dalam bawang merah antara lain energi, air, karbohidrat, gula, serat, protein, lemak, asam lemak jenuh, asam lemak tak jenuh tunggal, asam lemak tak jenuh majemuk, vitamin A, C, B1, B2, B3, B6, K, E, dan asam folat. Selain itu, bawang merah juga memiliki beberapa kandungan mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium/sodium, seng, dan selenium (E-Jurnal Widya Kesehatan Vol. 1 No. 1). Bawang merah disebut juga umbi lapis dengan aroma spesifik yang dapat
marangsang keluarnya air mata karena kandungan minyak eteris alliin.
umbi lapis, jika ditinjau dari asalnya merupakan hasil metamorfosis batang beserta daunnya diseyang disebut umbi lapis karena memperlihatkan susunan berlapis–lapis, yang terdiri atas daun–daun yang telah menjadi tebal, lunak, dan berdaging, yang dimana bagian umbi yang menyimpan zat–zat makanan cadangan
Tinggi Tanaman
:
berkisar 15-25 cm
Warna Daun
:
Hijau
Bentuk Pangkal Daun
:
Berbentuk bulat, memanjang seperti pipa, dan bagian ujungnya meruncing
Biji
Bunga
Buah
Daun
Warna Daun
:
Hijau
Bentuk Pangkal Daun
:
Berbentuk bulat, memanjang seperti pipa, dan bagian ujungnya meruncing
Umbi
Bentuk Umbi
:
umbi lapis, jika ditinjau dari asalnya merupakan hasil metamorfosis batang beserta daunnya diseyang disebut umbi lapis karena memperlihatkan susunan berlapis–lapis, yang terdiri atas daun–daun yang telah menjadi tebal, lunak, dan berdaging, yang dimana bagian umbi yang menyimpan zat–zat makanan cadangan